Ada seorang anak bertanya kepada ibunya, tentang bagaimana memilih laki-laki sejati?
Sang Ibu menjawab, nak…
Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari bahunya yang kekar,
tetapi dari kasih sayangnya kepada orang disekitarnya.
Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari suaranya yang lantang,
tetapi kelembutannya mengatakan kebenaran.
Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari jumlah sahabat disekitarnya,
tetapi dari sikap bersahabtanya kepad generasi muda bangsa.
Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari bagaimana ia dihormati di tempat ia bekerja,
tetapi dari bagaimana ia dihormati didalam rumah.
Laki-laki bukanlah dilihat dari betapa kerasnya pukulan,
tetapi dari sikap bijaknya memahami persoalan.
Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari dadanya yang bidang,
tetapi dari hati yang ada dibalik itu.
Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari banyaknya wanita yang memujanya,
tetapi komitmen terhadap wanita yang dicintainya.
Laik-laki sejati bukanlah dilihat dari barbell yang dibebankan,
tetapi dari tabahnya dia menghadapi lika-liku kehidupan.
Laki-laki sejati dilihat bukanlah dari kerasnya membaca kitab suci,
Tetapi dari konsistennya dia menjalankan apa yang ia baca.
Diambil dari Ebook Tambahkan Cinta Dan Kurangi Benci
0 komentar